Laporan bacaan adalah sebuah tulisan yang dibuat untuk merangkum, mengevaluasi, dan menganalisis sebuah bahan bacaan, seperti artikel, buku, atau jurnal. Laporan bacaan umumnya ditugaskan di sekolah, universitas, atau tempat kerja sebagai tugas untuk menilai pemahaman dan kemampuan analisis seseorang terhadap sebuah bahan bacaan.
Terdapat beberapa elemen penting yang harus dicakup dalam laporan bacaan, yaitu:
1. Pendahuluan
Pendahuluan harus memperkenalkan bahan bacaan yang akan diulas. Penulis harus menyebutkan judul bahan bacaan, penulis, dan konteks umum dari topik yang dibahas.
2. Ringkasan
Setelah pendahuluan, penulis harus memberikan ringkasan tentang isi dari bahan bacaan tersebut. Ringkasan harus mencakup ide-ide utama, argumen atau pendapat penulis, dan tujuan bahan bacaan tersebut.
3. Analisis atau Ulasan
Setelah ringkasan, penulis harus memberikan analisis atau ulasan tentang bahan bacaan tersebut. Analisis atau ulasan dapat mencakup hal-hal seperti:
- Apa saja ide-ide yang diungkapkan dalam bahan bacaan tersebut?
- Bagaimana ide-ide tersebut relevan dengan topik yang dibahas?
- Apa saja kelebihan dan kekurangan bahan bacaan tersebut?
- Apa saja perbandingan atau kontras dengan bahan bacaan lain yang relevan?
4. Kesimpulan
Di akhir laporan bacaan, penulis harus memberikan kesimpulan dari analisis atau ulasan yang telah dilakukan. Kesimpulan harus memperjelas tujuan laporan dan mengulang kembali ide-ide utama dari analisis atau ulasan.
5. Referensi
Seringkali, laporan bacaan memerlukan daftar referensi yang mencakup bahan bacaan dan sumber daya yang digunakan dalam pembuatan laporan. Pastikan Anda mengikuti aturan penulisan referensi yang benar.
Membuat laporan bacaan yang baik dan benar membutuhkan waktu dan usaha, tetapi dapat memberikan manfaat yang besar dalam meningkatkan pemahaman dan kemampuan analisis seseorang. Pastikan Anda membaca bahan bacaan dengan cermat, membuat outline yang jelas, dan mengikuti aturan penulisan yang diterapkan di sekolah atau universitas Anda.